BERITA ACARA
DISKUSI BUKU
HIMPUNAN MAHASISWA PAI (HMJ PAI)
PERIODE 2024–2025
A.
Nama
Kegiatan
Kegiatan
ini bernama Diskusi Buku.
B.
Waktu
Kegiatan
Hari/Tanggal : Senin, 27 Mei 2024
Waktu : 15.00 s.d. 16.30 WIB
Tempat : Taman Pelangi Kampus Utama IAIN
Syekh Nurjati Cirebon
C.
Tempat
Kegiatan
Taman
Pelangi Kampus Utama IAIN Syekh
Nurjati Cirebon
D.
Tema
Kegiatan
Kegiatan
ini bertemakan “The Compass sebuah filosofi arete untuk bahagia
sejati”.
E.
Peserta
Kegiatan
Adapun
jumlah presensi kehadiran yaitu:
1.
Daftar
Hadir Tamu Undangan : 1 Orang
2.
Daftar
Hadir Peserta
: 30 Orang
F.
Rangkaian Kegiatan
1.
Pembukaan Kegiatan
Pada
hari Senin, 27 Mei 2024 Departemen Pendidikan dan Kebudayaan telah melaksanakan
agenda bulanan yaitu Diskusi Buku yang berjudul "The Compass: Filosofi
Arete untuk Bahagia Sejati". Agenda ini diisi oleh Sendi Tri Zajuli
selaku Demisioner Ketua Departemen Pendidikan dan Kebudayaan dan dimoderatori
oleh Muhammad Aufal Marom selaku anggota Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
2.
Isi Kegiatan
Diskusi kali ini membahas tentang ilmu filsafat yang
relevan dengan kehidupan sehari-hari, terutama bagaimana kita mengambil
keputusan ketika dihadapkan pada dua masalah. Dalam buku "The Compass",
dijelaskan bahwa ilmu filsafat memberikan panduan dalam menentukan langkah yang
tepat dalam kehidupan sehari-hari. Buku ini menekankan empat prinsip utama yang
seharusnya menjadi pedoman dalam hidup, yaitu keberanian, keadilan, keugaharian
(sederhana, tidak berlebihan), dan kebijaksanaan.
Pada Bab 1, buku ini menekankan agar kita jangan
mencemaskan ketakutan terhadap hal-hal yang belum terjadi. Kita tidak perlu
takut dengan hal-hal yang berada di luar kendali kita. Oleh karena itu, kita
harus berani mencoba dan mengambil keputusan untuk keluar dari masalah.
Keberanian ini menjadi salah satu fondasi penting dalam menjalani kehidupan
sehari-hari yang penuh dengan ketidakpastian.
Bab 2 membahas pentingnya mengaplikasikan
prinsip-prinsip untuk menjadi karakter yang baik. Buku ini mengajarkan bahwa
untuk memperbaiki karakter, kita harus memilih jalan yang baik, karena pilihan
yang kita ambil mencerminkan karakter diri kita sendiri. Dengan memiliki
prinsip keadilan dalam setiap tindakan, kita dapat memastikan bahwa keputusan
yang diambil adalah yang terbaik untuk semua pihak yang terlibat.
Selanjutnya, Bab 3 menjelaskan bahwa tujuan bukanlah
akhir, tetapi memiliki tujuan lainnya. Hidup adalah sebuah perjalanan menuju
kebahagiaan. Kebahagiaan itu sendiri bukan sekadar perasaan saat ini, tetapi
dilihat dari jiwa dan karakter yang sehat. Kebahagiaan sejati terjadi ketika
karakter kita tetap positif, bahkan ketika kita tidak merasa bahagia.
Karakter adalah sumber daya penting bagi manusia.
Kehilangan karakter berarti kehilangan segalanya, lebih daripada kehilangan
uang atau jabatan. Dengan demikian, penting untuk selalu menjaga dan
mengembangkan karakter yang positif. Hal ini menunjukkan bahwa prinsip
keugaharian (sederhana, tidak berlebihan) dan kebijaksanaan dalam setiap
langkah, adalah kunci untuk mencapai kebahagiaan yang berkelanjutan.
3.
Penutupan Kegiatan
Keseluruhan yang hadir pada diskusi ini berlangsung secara interaktif dan partisipatif, di mana para peserta berbagi pandangan dan pengalaman pribadi yang sesuai dengan prinsip-prinsip tersebut. Kemudian tibalah di penghujung acara yang disimpulkan dan ditutup oleh moderator saudara Muhammad Aufal Marom dan dilanjut dengan dokumentasi.
Cirebon, 03 Juni 2024
Komentar
Posting Komentar